Apakah mengigau merupakan perilaku tidur yang abnormal?
Mengigau terkadang menjadi hal yang lucu. Tetapi sebenarnya, mengigau
adalah salah satu jenis gangguan tidur. Mengigau alias berbicara dalam
tidur dalam istilah medis dikenal dengan istilah somniloquy. Ini adalah
salah satu jenis parasomnia atau perilaku abnormal saat tidur. Untungnya
somniloquy alias mengigau adalah kejadian yang sangat umum dan tidak
membahayakan kesehatan.
Meskipun begitu, para ahli sangat penasaran dengan apa yang menjadi penyebab orang mengigau di malam hari. Banyak gejala yang dilakukan oleh orang mengigau. Sebagian hanya bergumam dalam tidurnya, dan sebagian juga melakukannya dengan cara ekstrem dengan berteriak atau bahkan berdialog panjang dalam tidurnya.
Banyak orang yang bisa saja mengigau. Sebagian besar adalah anak-anak usia 3-10 tahun. Dan sejumlah kecil orang dewasa. Sebagian besar orang mengira bahwa mereka berbicara dalam mimpi. Meskipun belum yakin, para ilmuwan menduga adanya keterkaitan antara mengigau dengan lamunan seseorang di malam hari.
Dalam beberapa kasus, mengigau bisa menjadi gejala yang menunjukkan gangguan perilaku tidur dan teror teror. Keduanya merupakan dua jenis gangguan tidur yang bisa menyebabkan seseorang berteriak saat tidur. Teror tidur atau biasa disebut dengan teror malam menyebabkan seseorang berteriak menakutkan, meronta-ronta dan bahkan menendang dalam tidurnya. Anak-anak yang memiliki gangguan teror tidur biasanya bicara dan bahkan berjalan dalam tidurnya.
sumber: merdeka.com
www.elitespringbed.com
Meskipun begitu, para ahli sangat penasaran dengan apa yang menjadi penyebab orang mengigau di malam hari. Banyak gejala yang dilakukan oleh orang mengigau. Sebagian hanya bergumam dalam tidurnya, dan sebagian juga melakukannya dengan cara ekstrem dengan berteriak atau bahkan berdialog panjang dalam tidurnya.
Banyak orang yang bisa saja mengigau. Sebagian besar adalah anak-anak usia 3-10 tahun. Dan sejumlah kecil orang dewasa. Sebagian besar orang mengira bahwa mereka berbicara dalam mimpi. Meskipun belum yakin, para ilmuwan menduga adanya keterkaitan antara mengigau dengan lamunan seseorang di malam hari.
Dalam beberapa kasus, mengigau bisa menjadi gejala yang menunjukkan gangguan perilaku tidur dan teror teror. Keduanya merupakan dua jenis gangguan tidur yang bisa menyebabkan seseorang berteriak saat tidur. Teror tidur atau biasa disebut dengan teror malam menyebabkan seseorang berteriak menakutkan, meronta-ronta dan bahkan menendang dalam tidurnya. Anak-anak yang memiliki gangguan teror tidur biasanya bicara dan bahkan berjalan dalam tidurnya.
sumber: merdeka.com
www.elitespringbed.com
Comments
Post a Comment