Manfaat Jagung Manis Untuk Kesehatan

Jagung manis tentu sudah tak asing lagi untuk orang Indonesia. Jagung manis adalah salah satu variasi jagung yang dipanen ketika jagung berada ketika biji jagung masih sangat kenyal dan mengandung banyak nutrisi. Dibandingkan jagung biasa, jagung manis lebih banyak disukai karena rasanya dan bijinya yang tak terlalu keras.

Jagung manis mengandung lebih sedikit kalori, bahkan lebih sedikit dari nasi, sereal, dan gandum. Ini membuat jagung manis sangat aman untuk dikonsumsi ketika Anda berdiet. Selain itu, jagung manis bebas gluten dan kaya serat diet, seperti dilansir oleh Health Me Up(27/02).

Sekitar 100 gram jagung manis mengandung dua sampai lima persen kebutuhan Anda untuk berdiet. Jagung manis dipenuhi oleh banyak jenis antioksidan. Beberapa di antaranya adalah beta karoten lutein, xanthins, dan cryptoxanthin. Antioksidan pada jagung manis memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan kulit, mata, dan membran mukus.

Dalam jagung manis juga terkandung zat bernama ferulic acid yang bisa mencegah penuaan, kanker, serta melawan peradangan. Jagung manis bisa meningkatkan metabolisme dengan bantuan vitamin B di dalamnya seperti thiamin, niacin, panthothenic acid, folat, riboflavin, dan pyridoxine.

Selain beberapa nutrisi di atas, jagung juga kaya akan mineral seperti zat seng, magnesium, tembaga, zat besi, dan mangan yang penting bagi tubuh. Tambahkan jagung manis pada makanan Anda sehari-hari untuk mendapatkan manfaat kesehatan dan nutrisi yang terkandung di dalamnya.

sumber: merdeka.com

www.elitespringbed.com